• KONSEP
KOPERASI
- Konsep
Koperasi Barat
- Konsep Koperasi Sosialis
- Konsep Koperasi Negara Berkembang
• LATAR BELAKANG TIMBULNYA ALIRAN
KOPERASI
-
Keterkaitan Ideologi, Sistem Perekonomian dan Aliran
Koperasi
- Aliran Koperasi
•
SEJARAH PERKEMBANGAN KOPERASI
- Sejarah Lahirnya Koperasi
- Sejarah Perkembangan Koperasi di
Indonesia
KONSEP KOPERASI BARAT
Koperasi merupakan oraganisasi swasta yang dibentuk
sukarela oleh orang-orang yang mempunyai persamaan kepentingan,dengan maksud
mengurusi kepentingannya sambil membuat timbal balik keuntungan bagi anggota
maupun koperasi tersebut.
KONSEP KOPERASI SOSIALIS
Koperasi yang dibentuk oleh
pemerintah dengan maksud merasionalkan produksi demi menunjang perencanaan nasional.Koperasi
tidak berdiri sendiri tetapi melalui subsistem dari sistem sosialisme demi
mencapai tujuan-tujuan sosialis-komunis.
KONSEP KOPERASI NEGARA BERKEMBANG
Koperasi
sudah berkembang saat ini dan memiliki ciri tersendiri seperti dominasi campur
tangan pemerintah dalam pembinaan dan pengembangannya.
LATAR
BELAKANG TIMBULNYA
ALIRAN
KOPERASI
• Keterkaitan Ideologi, Sistem
Perekonomian
dan Aliran Koperasi
• Aliran Koperasi
Keterkaitan
Ideologi, Sistem Perekonomian dan Aliran Koperasi
Tabel 1 :
Hubungan Ideologi, Sistem
Perekonomian,
dan Aliran Koperasi
Aliran
Koperasi
• Aliran Yardstick
• Aliran Sosialis
• Aliran Persemakmuran
SEJARAH
PERKEMBANGAN
KOPERASI
• Sejarah
Lahirnya Koperasi
• Sejarah Perkembangan Koperasi di
Indonesia
SEJARAH
LAHIRNYA KOPERASI
• 1844 di Rochdale Inggris,
lahirnya koperasi modern yang berkembang dewasa
ini. Th 1852 jumlah koperasi di Inggris sudah mencapai 100 unit
• 1862 dibentuklah Pusat Koperasi
Pembelian “The Cooperative Whole Sale Society” (CWS)
• 1818 – 1888 koperasi berkembang
di Jermandipelopori oleh Ferdinan Lasalle, Fredrich W. Raiffesen
• 1808 – 1883 koperasi berkembang
di Denmark dipelopori oleh Herman Schulze
• 1896 di London terbentuklah ICA
(International Cooperative Alliance) maka koperasi telah menjadisuatu gerakan
internasional
Sejarah
Perkembangan Koperasi di
Indonesia
• 1895 di Leuwiliang didirikan
pertama kali koperasi di Indonesia (Sukoco, “Seratus Tahun Koperasi di
Indonesia”). Raden Ngabei Ariawiriaatmadja, Patih Purwokerto dkk mendirikan
Bank Simpan Pinjam untuk menolong teman sejawatnya para pegawai negeri pribumi
melepaskan diri dari cengkeraman pelepas uang.Bank Simpan Pinjam
tersebut,semacam Bank Tabungan jika dipakai istilah UU No. 14 Tahun 1967
tentang pokok-pokok perbankan,diberi nama “ De Poerwokertosche Hulp-en
Spaarbank der Inlandsche Hoofden” = Bank Simpan Pin jam para ‘Priayi’
Purwokerto,atau dalam bahasa inggris “The Purwokerto Mutual Loan and Saving
Bank for Native Civil Servants.
• 1920 diadakan Cooperative Commise yang diketuai oleh Dr. JH Boeke sebagai
Adviseur voor Volks-Credietwezen.Komisi ini diberi tugas untuk menyelidiki
apakah koperasi bermanfaat di Indonesia.
• 12 Juli 1947, diselenggarakan
kongres gerakan koperasi se Jawa yang pertama di Tasikmalaya
• 1960 Pemerintah mengeluarkan
Peraturan pemerintah No.140 tentang Penyaluran bahan pokok dan menugaskan
koperasi sebagai pelaksananya.
• 1961 diselenggarakannya
Musyawarah NasiolnalKoperasi 1 (Munaskop 1) di Surabaya untuk melaksanakan
prinsip Demokrasi Terpimpin dan Ekonomi Terpimpin
• 1965 Pemerintah mengeluarkan UU
No. 14 th 1965 dimana prinsip NASAKOM (Nasionalis Sosial dan Komunis) diterapkan
di Koperasi Tahun ini juga dilaksanakan Munaskop 2 di Jakarta
• 1967 Pemerintah mengeluarkan UU
No. 12 th 1967 tentang pokok-pokok koperasi yang disempurnakan dan diganti
dengan UU no.25 th 1992 tentang Perkoperasian
•
Peraturan pemerintah No.9 tahun 1995 tentang kegiatan usaha simpan
pinjam dan koperasi
Sumber:http://ocw.gunadarma.ac.id/course/economics/management
s1/ekonomi-koperasi/konsep-aliran-dan-sejarah-koperasi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar